Home » » Penjualan Merpati Putih Untuk Acara Perkawinan

Penjualan Merpati Putih Untuk Acara Perkawinan

Written By Unknown on Selasa, 04 November 2014 | 00.32







Pelepasan Sepasang Merpati Putih biasa dilakukan oleh pengantin sesudah pemberkatan atau akad nikah selesai dilaksanakan.  Apa makna dari pelepasan sepasang merpati putih ? Tidak jelas kapan dan siapa yang mengawali tradisi ini. Dan mengapa burung merpati ?  Sumber dari Wikipedia.org mengatakan : Merpati dan dara termasuk dalam famili Columbidae dari ordo Columbiformes, yang mencakup sekitar 300 spesies burung kerabat pekicau. Dalam percakapan umum, istilah "dara" dan "merpati" dapat saling menggantikan. Dalam praktek ornitologi, terdapat suatu kecenderungan "dara" digunakan untuk spesies yang lebih kecil dan "merpati" untuk yang besar, namun hal ini tidak secara konsisten diterapkan, dan secara historis nama umum untuk burung-burung tersebut memiliki banyak variasi antara istilah "dara" dan "merpati." Famili ini terdapat di seluruh dunia, namun varietas terbesar terdapat di Indomalaya dan Ekozona Australasia. Dara dan merpati muda disebut "squabs." Merpati dan dara adalah burung berbadan gempal dengan leher pendek dan paruh ramping pendek dengan cere berair. Spesies yang umumnya dikenal sebagai "merpati" adalah merpati karang liar, umum digunakan di banyak kota. Dara dan merpati mebangun sangkarnya dari ranting dan sisa-sisa lainnya, yang ditempatkan di pepohonan, birai, atau tanah, tergantung spesiesnya. Mereka mengerami satu atau dua telur, dan kedua induknya sangat memedulikan anaknya, yang akan meninggalkan sangkarnya setelah 7 hingga 28 hari. Dara makan biji, buah dan tanaman. Tidak seperti kebanyakan burung lainnya (namun lihat juga flamingo), dara dan merpati menghasilkan "susu tembolok." Kedua jenis kelamin menghasilkan zat bernutrisi tinggi ini untuk memberi makan anaknya.

ARTI SIMBOL CINTA BURUNG MERPATI PUTIH (diambil dari http://citraremajagaul.blogspot.com)


Cinta memiliki banyak simbol dan lambang yang lahir dari refleksi cinta diseluruh dunia. Salah satunya adalah lambang cinta dengan bentuk merpati putih. Mungkin tidak asing lagi jika melihat sepasang merpati mendampingi lambang cinta di majalah,atau media lainnya saat perayaan valentine.Tapi tahukah kamu mengapa merpati selalu menjadi simbol keutuhan cinta? Hal ini dimulai dari perjalanan cinta manusia pada abad pertengahan,pada masa itu orang-orang meyakini semua burung memilih pasangannya di Hari Valentine. Beberapa burung mencari pasangan selama pertengahan Februari, termasuk burung hitam dan ayam hutan, kebanyakan musim kawin burung berlangsung selama musim semi dan musim panas. Burung merpati itu dipilih mewakili cinta karena mitologi Yunani terkait burung kecil putih bersama Aphrodite, dewi cinta. Aphrodite/Venus sering digambarkan bersama merpati beterbangan di sekitarnya atau beristirahat di tangannya. Merpati juga sebagai lambang kesetiaan dengan mewakili monogami dan kesetiaan dalam hubungan asmara, karena burung merpati cenderung setia tinggal bersama pasangannya selama musim kawin. Merpati jantan juga membantu menetaskan dan merawat anak mereka,hingga akan terbina hubungan yang membantu burung ini mencapat citra setia dan mencintai.Bahkan, reputasi mereka sebagai simbol cinta begitu kuat, sehingga ada mitologi tentang bagaimana orang-orang dahulu membuat banyak resep obat cinta populer di abad pertengahan memasukkan jantung burung merpati sebagai bahannya. Dewasa ini pun simbol burung merpati sebagai tanda kesetiaan dan cinta banyak dijumpai dalam berbagai media. Ucapan-ucapan cinta dan selamat berbahagia dari para pasangan setia melibatkan gambar dan bentuk patung merpati yang dikirim untuk kekasih tercinta. Sering lambang burung merpati disandingkan dengan simbol amor untuk memantapkan keyakinan akan ketulusan dan kesucian cinta seorang kekasih.


Jika Anda membutuhkan sepasang burung merpati putih, silahkan menghubungi kami :
HP.       : 081310364545 (PH & WA), 08161404775

 

Share this article :

Posting Komentar